Yesus dalam ucapan para kudus
Pada suatu kesempatan saya diajak untuk melayani umat yang dalam keadaan sekarat. Setelah melayani sakramen orang sakit dan viaticum saya keluar dari kamar karena kamarnya pengap. Umat yang sebelumnya menjemput saya masuk dalam kamar dan membisik ke telinga orang sakit itu: “Sebutlah nama Yesus. Nama Yesus nama yang indah, nama yang menyelamatkan kita semua.” Berulangkali dia menyebut nama Yesus sampai hanya terdengar bunyi ssssssss.” Mujizat terjadi! Dalam nama Yesus si sakit yang sekarat itu hidup kembali dan bertahan sampai 6 bulan kemudian meninggal selamanya. hal yang menarik perhatian bagi saya adalah kuasa doa. Maria hadir di dalam Gereja untuk mendapakan gerejaNya melalui Yesus Kristus untuk selamanya.
Pada hari ini permenungan kita berlanjut. Fokus permenungan kita hari ini adalah pada nama Yesus sebagaimana diucapkan para kudus. St. Fransiskus dari Asisi mengungkapkan nama Yesus begitu indah. Fransiskus mengucapkannya serasa begitu manis melebihi permen di mulutnya. St.Dominikus de Guzman menyebut nama Yesus dengan ucapan yang penuh kasih seperti ungkapan para malaikat surgawi. St. Yoseph Copertino, menyebut Yesus dengan sebutan indah sambil “terbang” melayang. St. Khatarina dari Siena menyebut Yesus sebagai “Kasih yang teramat manis” dan “Tuhanku yang manis”. Para kudus menyebut nama Yesus dengan rasa tertentu yang begitu indah karena saat itu juga mereka menunjukkan kepatuhan mereka untuk mencintai Yesus. Mereka juga membiarkan diri mereka di kasihi oleh Tuhan sendiri.
Pada tanggal 19 Juni 1983, Bunda Teresa dari Kalkuta mengucapkan janji iman dan kesetiaannya kepada Yesus Kristus. Ia berkata, “Bagiku, Yesus Kristus adalah Tuhanku. Yesus ada mempelaiku, Yesus adalah hidupku, Yesus satu-satunya kekasih hatiku, Yesus adalah segalahnya bagiku.Dialah kepenuhanku, Yesus, aku mengasihiMu dengan segenap jiwa dan ragaku. Aku mempersembahkan segalanya bagiNya, termasuk dosa-dosaku kuberikan kepadaNya. Dia menerima diriku apa adanya. Sekarang aku bangga sebagai mempelai Tersalib”
Para kudus menyebut Yesus sebagai nama yang manis, nama yang indah. Ternyata bukan hanya Yesus, nama Maria ibuNya juga selalu dihormati umat beriman. Kita semua mengenal lagu: “Ya namamu Maria, Bunda yang kucinta….” Nama Maria juga nama yang sangat populer di dalam Gereja dan dunia.
Refleksi: Apakah anda menyebut nama Yesus dengan hormat? Apakah saya menghargai nama sesama saya?
PJSDB