Food For Thought: Mengapa anda masih kuatir?

Ketika kekuatiran menghantuimu…

P. John SDBPada pagi hari ini saya menerima sebuah pesan singkat dari seorang sahabat berisi sebuah kutipan dari Billy Graham, seorang Penginjil Amerika Serikat terkenal. Bunyinya: “Manusia selalu diserang oleh kekuatiran, dan tekanan-tekanan hidup modern telah memperberat masalah itu. Mungkin anda pun dipenuhi oleh segudang kekuatiran. Bawalah semuanya itu kepada Yesus Kristus dengan iman. Aku belajar dalam hidupku, tiap-tiap hari, untuk memusatkan pikiranku pada Kristus; segala kekuatiran dan kegelisahan dunia ini tersingkir, dan hanya “damai sempurna” tertinggal dalam hati ini.” Pesan singkat ini saya terima dalam perjalanan untuk pelayanan pastoral di Lapas Cipinang. Ketika tiba di Lapas Cipinang, saya melihat banyak wajah penuh kekuatiran. Maklumi ada di antara mereka yang sedang menunggu keputusan-keputusan penting dari pengadilan. Saya berdoa semoga rasa kuatir yang menguasai hidup saudara-saudara di lapas Cipinang bisa cepat terjawab.

Anak-anak Tuhan juga banyak dikuasai kekuatiran hidup. Tuhan pernah berkata kepada umat Israel: “Hidupmu akan terkatung-katung, siang dan malam engkau akan terkejut dan kuatir akan hidupmu.” (Ul 28:66). Perkataan Tuhan ini sering dialami oleh orang yang terlampau mengandalkan dirinya dan mengabaikan Tuhan dalam hidupnya. Daud pernah berdoa: “Berapa lama lagi aku harus menaruh kekuatiran dalam diriku dan bersedih hati sepanjang hari?” (Mzm 13:2). Di kemudian hari Daud berkata: “Serahkanlah kuatirmu kepada Tuhan, maka Ia akan memelihara Engkau!” (Mzm 55:22). Perkataan Daud ini diikuti oleh Petrus: “Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.” (1Ptr 5:7). Nada optimisme justru diberikan oleh penulis Amsal: “Kekuatiran dalam hati membungkukan orang, tetapi perkataan yang baik menggembirakan dia.” (Ams 12:25).

Tuhan selalu menyertai anda dan saya. Syukurilah semua yang anda alami setiap hari sebagai berkat dari Tuhan. Mengapa anda masih kuatir juga?

P.John, SDB

Leave a Reply

Leave a Reply