Homili 9 Maret 2019

Hari Sabtu, Setelah Rabu Abu Yes. 58:9b-14 Mzm. 86:1-2,3-4,5-6 Luk. 5:27-32 Lewi adalah kita! Kita berada di hari-hari pertama masa tobat. Setiap orang tentu memiliki niat baik untuk membangun semangat tobat selama masa prapaskah ini. Meskipun satu hal yang penting adalah niat baik untuk bertobat belum cukup. Orang harus menunjukan penyesalan dan tobat yang radikal […]

Food For Thought: Bahagia sebagai sahabat Mempelai

Bahagia sebagai sahabat mempelai Saya sudah memberkati banyak pasangan suami dan istri selama tahun-tahun menjalani hidup dan pelayanan sebagai seorang gembala dan imam. Setiap kali memberkati pernikahan saya memperhatikan wajah kedua mempelai, dengan aura kebahagiaan yang luar biasa. Polesan-polesan make up membuat perubahan pada wajah menjadi lebih ceriah dan bahagia. Ada mempelai yang harus berdiet […]

Homili 8 Maret 2019

Hari Jumat, Setelah Rabu Abu Yes. 58:1-9a Mzm. 51:3-4,5-6a,18-19 Mat. 9:14-15 Saya siap berpuasa Kita berada di hari yang ketiga masa Prapaskah. Saya mengingat Bapa Suci, Paus Fransiskus dalam pesan Prapaskahnya kepada seluruh umat Katolik, mengatakan: “Masa Prapaskah mengundang orang-orang Kristen untuk mewujudkan misteri paskah secara lebih mendalam dan konkret dalam kehidupan pribadi, keluarga, dan […]

Food For Thought: Hidup adalah pilihan

Pilihan yang tepat Hari ini saya membaca kembali tulisan-tulisan tertentu tentang Steve Jobs (1955-2011). Beliau adalah pendiri Apple Inc. Saya memang seorang pemakai produk Apple maka ada rasa ketertarikan sendiri untuk membaca sesuatu tentang Steve Jobs. Saya menemukan sebuah kutipan perkataan beliau yang indah dan baik sekali untuk direnungkan bersama: “Mengingat-ingat bahwa aku akan segera […]

Homili 7 Maret 2019

Hari Kamis setelah Rabu Abu Perpetua dan Felisitas Ul. 30:15-20 Mzm. 1:1-2,3,4,6 Luk. 9:22-25 Kesetiaan sebagai Murid Kristus Perpetua adalah puteri seorang bangsawan. Ia menikah dan memiliki seorang putera. Ia bersama pelayannya Felisitas mengikuti katekese dan berniat untuk menjadi pengikut Kristus. Mereka hidup pada masa penganiayaan terhadap umat Kristen di bawah pimpinan Septimus Severus. Mereka […]

Membangun Pertobatan Sejati

Membangun Pertobatan Sejati Kita semua memasuki masa Prapaskah tahun 2019. Biasanya ada satu kata yang mewarnai masa Prapaskah ini yakni kata Tobat. Ada kalanya orang mengatakan bahwa masa prapaskah itu mirip dengan sebuah retret agung selama empat puluh hari dan empat puluh malam, di mana selama retret agung ini kita dapat mengalami sebuah pertobatan sejati […]

Homili Hari Rabu Abu (Injil Untuk DFJ) – 2019

RABU ABU – Pantang dan Puasa. Yl. 2:12-18 Mzm. 51:3-4,5-6a,12-13,14,17 2Kor. 5:20-6:2 Mat. 6:1-6,16-18 Tuhan pasti membalasnya kepadamu Kita memasuki masa prapaskah, yang kiranya menjadi serupa dengan sebuah retret agung bagi umat Allah selama empat puluh hari di tahun 2019 ini. Ini adalah masa yang kita nantikan untuk membaharui diri dari saat ke saat supaya […]

Food For Thought: Diksi

Kekuatan kata-kata Edgar Allan Poe (1809-1845) adalah seorang penyair, penulis dan pengkritik dari Amerika Serikat. Ia pernah berkata: “Kata-kata memiliki kekuatan untuk mengesankan pikiran tanpa menyempurnakan ketakutan dari kenyataan mereka.” Saya sepakat dengan perkataan beliau bahwa setiap kata itu memiliki kekuatan tersendiri. Dalam masyarakat sosial, kita sering mendengar sosok tertentu mengucapkan kata ‘diksi’ atau ‘pilihan […]

Homili Hari Minggu Biasa ke-VIII/C – 2019

Hari Minggu Biasa VIII/C Sir. 27:4-7 Mzm. 92:2-3.13-14.15-16 1Kor. 15:54-58 Luk. 6:39-45 Kekuatan berpikir positif Saya memulai homili hari Minggu ini dengan sebuah pertanyaan: “Apakah anda memulai hari ini dengan berpikir positif?” Sekiranya anda jujur dengan dirimu sendiri pastilah anda akan menjawabnya dengan tepat dan benar dan semakin membantumu untuk berefleksi tentang kekuatan berpikir positif […]

Food For Thought: Manusia fana di hadapan Tuhan

Manusia memang fana Perkataan Tuhan yang menguatkan saya pada hari ini adalah: “Manusia diciptakan Tuhan dari tanah, dan ke sana akan dikembalikan juga.” (Sir 17:1). Perkataan Tuhan membuat saya membayangkan kembali bagaimana Tuhan memiliki rencana yang mulia untuk menciptakan manusia. Dia menciptakan dengan cara-Nya sendiri: “Ketika itu Tuhan Allah membentuk manusia dari debu tanah dan […]