Berhentilah mencobai Tuhan Allahmu!
Saya selalu merasa bangga sebagai salah seorang pengikut Yesus Kristus. Kalau membaca artikel tertentu di media sosial, kadang saya merasa sakit hati kalau orang menjelek-jelekkan Tuhan Yesus. Dia tidak bersalah tetapi orang masih menjelek-jelekkan Dia. Banyak orang juga mempertanyakan kebenaran tentang Yesus. Ini merupakan kebiasaan hidup orang yang meragukan Tuhan Yesus dan Kebenaran Kitab Suci. Saya teringat pada sabda ini: “Tuhan Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya.” (Ibr 13:8). Tuhan Yesus tidak berubah, Dia Putra Allah yang tidak ikut berubah karena perubahan ruang dan waktu.
Penginjil Matius sempat melaporkan kedatangan para ahli Taurat dan kaum Farisi kepada Yesus. Mereka menggugat segala sabda dan karya-Nya dengan meminta satu tanda yang membuktikan keilahian-Nya (Mat 12:38-42). Ini menjadi kesempatan bagi Yesus untuk menunjukkan segala kuasa-Nya sebagai Anak Allah. Ia dengan tegas mengatakan bahwa Ia lebih dari Yunus yang hanya menghuni perut ikan saja, dan melebihi Salomo karena Dia adalah sumber kebijaksanaan. Karena Dia lebih dari segalanya maka Dia harus menjadi nomor satu dalam hidup manusia.
Banyak kali kita bisa juga mendesak Tuhan Yesus untuk membuat suatu mukjizat di dalam hidup kita. Ada yang tidak sadar berdoa memohon supaya Tuhan memberi satu mukjizat dengan demikian imannya bisa lebih kuat kepada-Nya. Ini namanya orang mencobai Tuhan Allah dengan meminta tanda. Tuhan sendiri berkata: “Hari ini, dengarlah suara Tuhan, jangan mencobai Tuhan Allah-Mu” (Mzm 95:7-9). Saudari dan saudaraku, Berhentilah mencobai Tuhanmu!
PJSDB