Food For Thought: Selalu bersyukur

Bersyukur kepada Tuhan

Mengakhiri hari ini saya membaca Kitab Mazmur sambil menyiapkan ibadat sore pertama menjelang Hari Minggu Biasa ke-XV. Saya menemukan kalimat-kalimat doa yang indah dari Mazmur 105. Inilah kata-kata doa yang saya maksudkan: “Bersyukurlah kepada Tuhan, serukanlah nama-Nya, perkenalkanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa! Bernyanyilah bagi-Nya, bermazmurlah bagi-Nya, percakapkanlah segala perbuatan-Nya yang ajaib!” (Mzm 105:1-2). Kata-kata ini menjadi doa syukurku untuk menutup hari Sabtu yang indah ini.

Saya menyatakan rasa syukur kepada Tuhan karena Tuhan sungguh baik. Dia sungguh baik kepada saya karena selama seminggu mengikuti retret tahunan kongregasi Salesian tahun 2020. Retret ini membahas dan merenung kembali tulisan Bapa Suci Fransiskus kepada kaum muda yakni Christus Vivit. Tentu saja semua Salesian merasa disegarkan kembali untuk mencintai panggilannya dan melayani kaum muda lebih baik lagi seperti Kristus sendiri dan Bapak Pendiri St. Yohanes Bosco.

Saya juga bersyukur kepada Tuhan karena retret tahunan ini menjadi momen pembaharuan dalam hidup saya. Sekarang saya boleh menatap ke depan untuk menjadi lebih baik lagi. Saya merasa bersyukur karena Tuhan menyapa saya dengan sabda-Nya yang begitu bagus. Ia mengasihiku apa adanya dan menghendaki agar saya juga membaharui diri dengan semangat pertobatan. Semangat yang sama menginspirasi saya untuk mewartakan seruan tobat kepada sesama yang lain.

Banyak di antara kita yang berbibir najis seperti Yesaya, tetapi Tuhan menguduskan dengan seruan tobat. Banyak di antara kita yang egois dan suka merendahkan orang lain. Pertobatan adalah jalan yang tepat untuk mengalami kasih dan kemurahan Tuhan. Pertobatan membuka jalan untuk semakin menyerupai Tuhan Yesus.

Tuhan mengasihi dan memberkati kita semua. Selamat mengakhiri hari ini.

PJ-SDB