Homili 29 Juli 2019 Santa Marta

Peringatan Wajib St. Marta Kel. 32:15-24,30-34 Mzm. 106:19-20,21-22,23 Mat. 13:31-35 Bersyukur sebab Tuhan baik Pada hari ini kita mengenang Santa Marta. Kita mendapat gambaran hidup Marta penginjil Yohanes (11:1-14). Marta memiliki dua saudara lain yaitu Maria dan Lazarus yang menjadi sahabat-sahabat Yesus dan bertempat tinggal di Betania. Marta memiliki karakter yang kuat sebagai pemilik rumah, […]

Homili 26 Juli 2019

Perayaan Wajib St. Yoakim dan Anna Orangtua Santa Perawan Maria Sir. 44:1,10-15 Mzm. 132:11,13-14,17-18 Mat. 13:16-17 Dari orang tualah saya belajar! Adalah Zig Ziglar (1926-2012). Beliau adalah seorang penulis kawakan dari Amerika Serikat. Ia pernah berkata: “Saya yakin bahwa yang dibutuhkan anak-anak hari ini adalah orang tua bukan teman. Mereka membutuhkan seseorang yang akan melakukan […]

Homili 24 Juli 2019

Hari Rabu, Pekan Biasa ke-XVI Kel. 16:1-5,9-15 Mzm. 78:18-19,23-24,25-26,27-28 Mat. 13:1-9 Tuhan telah menyiapkan segalanya Saya pernah berbincang-bincang dengan seorang biarawati yang sudah memasuki usia senja. Ia memiliki pengalaman memulai misi baru tarekatnya di mana-mana. Salah satu pengalamannya yang indah adalah ketika ia memulai misi baru di sebuah daerah yang sangat miskin. Banyak sesamanya meragukan […]

Food For Thought: Kembalilah ke dalam keluargamu

Kembalilah ke dalam keluargamu! Adalah sebuah pengalamanku yang sangat indah selama akhir pekan kemarin. Saya menyempatkan diri untuk mengunjungi keluargaku di lembah Lerek, Lembata. Di rumah, tempat saya lahir dan besar bersama ayah dan ibu serta saudari dan saudaraku. Ayahku Klemens sudah meninggal 22 tahun silam, ibuku Maria Keraf masih hidup dan sudah memasuki usia […]

Homili 18 Juli 2019

Hari Kamis, Pekan Biasa ke-XV Kel. 3:13-20 Mzm. 105:1,5,8-9,24-25,26-27 Mat. 11:28-30 Meringankan beban sesama Adalah Mahatma Gandhi. Politikus berkebangsaan India ini pernah berkata: “Kebencian selalu membunuh, cinta tidak pernah mati, itulah yang membedakan antara keduanya. Apa yang diperoleh cinta, akan selalu abadi. Apa yang diperoleh benci, akan menjadi beban hidup karena ia akan melahirkan banyak […]

Food For Thought: Bersyukurlah…

Selalu bersyukur… Adalah Oprah Winfrey. Banyak di antara kita mengenalnya sebagai seorang TV host dan aktris dari Amerika Serikat. Saya tertarik dengan sebuah perkataannya ini: “Semakin sering anda bersyukur dan merayakan hidupmu, semakin banyak hal pula yang dapat anda syukuri dalam hidup.” Saya mengatakan ‘tertarik’ dengan perkataannya ini karena saya sadar bahwa salah satu kebiasaan […]

Homili 17 Juli 2019

Hari Rabu, Pekan Biasa ke-XV Kel. 3:1-6,9-12 Mzm. 103:1-2,3-4,6-7 Mat. 11:25-27 Berani Menanggalkan Kasut! Adalah sebuah pemandangan menarik ketika melihat orang beramai-ramai menanggalkan kasutnya untuk masuk ke dalam rumah tinggalnya, menanggalkan kasut ketika hendak masuk ke dalam rumah ibadat tertentu, menanggalkan kasut ketika masuk ke dalam kantor kerja dan lain sebagainya. Kebiasaan ini memang menyulitkan […]

Food For Thought: Bertobatlah…

Bertobatlah… Saya barusan melihat-lihat file-file tertentu di laptop saya untuk menyiapkan bahan rekoleksi untuk sebuah kelompok. Saya menemukan sebuah kutipan yang indah dari William Shakespeare (1564-1616). Beliau adalah seorang penyair dan dramawan berkebangsaan Inggris, pernah berkata: “Akuilah diri anda pada surga; bertobatlah dari apa yang telah terjadi; hindarilah apa yang akan terjadi”. Saya tersenyum sambil […]

Homili 16 Juli 2019

Hari Selasa, Pekan Biasa ke-XV Santa Maria dari Gunung Karmel Kel. 2:1-15a Mzm. 69:3,14,30-31,33-34 Mat. 11:20-24 Bertobatlah saudaraku! Pada hari ini kita mengenang Santa Maria dari gunung Karmel. Sebagaimana kita ketahui bahwa Ordo Karmel didirikan pada tahun 1155 oleh Bertold dari Kalabria. Konon sebelumnya, Bertold sudah mendirikan sebuah kapel kecil di atas gunung Karmel. Di […]

Food For Thought: Berdoa itu…

Berdoa itu… Ada umat yang terlibat dalam sebuah diskusi serius tentang doa di dalam Gereja setelah mereka mengikuti misa kudus. Seorang umat mengatakan bahwa ia merasa terganggu karena ada seorang umat lainnya kalau berdoa selalu dengan suara yang keras. Umat yang merasa terganggu itu mengaku lebih khusuk dalam doa kalau suasananya hening, bukan rebut-ribut kayak […]